Welcome To The Pasar Ikan Cikarang

Senin, 19 September 2016

Penetrasi Pasar Jababeka PIN Jalin Sinergi Petani Magelang

pasar induk nusantara
PIN dengan para petani di Magelang
Untuk memperkuat penetrasi pasar yang ada di Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi (Jababeka), pelaku bisnis Pasar Induk Nusantara (PIN) kemarin Sabtu (17/9)  menjalin sinergi bisnis dengan komunitas kelompok tani Magelang – Jawa Tengah. Sutardi founder PIN dalam temu para petani di desa dukun kecamatan  Baggelan Muntilan – Magelang mengatakan, sinergisitas antara PIN dan para petani sangat diperlukan. Apalagi selama ini kebutuhan produk produk pertanian untuk para konsumen PIN sangat besar sekali. Melalau sinergisitas ini diharapkan ada sebuah kesepahaman bersama dalam membangun kemiteraaan.

Potensi produk – produk pertanian yang dimiliki oleh para  petani desa dukun  Magelang sangat melimpah, seperti segala jenis sayur mayur, buah buahan dll. Hal ini tidak lepas dari kesuburan tanah yang dimiliki oleh desa tersebut akibat dampak dari erupsi gunung Merapi. Dalam analisa yang ada selama ini jika dari satu kecamatan di Banggalan dikumpulkan segala produk produknya bisa mencapai 200 ton per hari. Artinya dengan jumlah tersebut sangat besar potensial bisnisnya sekali.Peluang potensi bisnis tersebut menjadikan sekaligus  sebuah peluang bisnis dari PIN yang selama ini sedang mengepahkan sayap bisnis produk pertanianya.

PIN adalah sebuah perusahaan pemasar dan distributor produk – produk pertanian betbasis online. Dengan situs onlennya dengan nama www.pasarinduk.id segala macam produk produk pertanian dari penjuru negeri ini dipasarkan kepada masyarakat. Dengan sinergisitas bisnis dengan petani Magelang ini,  Sutardi menyakini, akan memperkuat volume komoditas bisnis PIN kedepan.

Dalam membangun sinergisitas bisnis ini, PIN tidak hanya sekedar bisnis secara umum yang biasa dilakukan oleh pelaku usaha dengan para petani. Tapi juga melakukan pemberdayaan dan edukasi kepada para petani tentang jenis jenis dan produk pertanian yang direspon oleh pasar dan strategi pemasaran produk pertanian dalam menghadapi globalisasi. Hal ini, kata Sutardi sangat penting, melihat selama ini tiadanya keterpihakan terhadap para nasib petani. “Bersama kemiteraan dengan para petani inilah kita berharap sama sama membangun kedaulatan pangan di negeri ini,”ucapnya.


Sementara Joko.S ketua Kelompok Mina Tani desa Dukun, mengucapkan terima kasih kepada PIN yang telah membantu memasarkan produk produk pertanian petani Magelang. Ia menyadari apa yang dilakukan oleh PIN merupakan cara dalam memotong distribusi  para tengkulak yang selama ini arogan dalam memainkan naik dan turunnya harga produk pertanian. “Dengan  PIN ini dan kami bersinergi ada sebuah kepastian bisnis secara transparan,”terangnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar